Masjid sebagai tempat yang paling banyak menyebut nama Allah, merupakan tempat yang paling tepat untuk menyelenggarakan shalat berjamaah. Sebagaimana sabda Rasulullah saw,
“Shalat Jamaah itu lebih utama dari shalat sendiri dengan 27 derajat” (HR. Bukhari)
Shalat berjamaah menunjukkan tanda kesadaran iman seseorang sebagai mu’min yang wajib memelihara ukhuwwah islamiyah. Untuk itu Nabi Muhammad saw mengingatkan,
“Siapa yang mendengar azan namun tidak memenuhi panggilan di masjid, maka tiada shalat baginya.” (HR. Abu Daud, Nasai, dan Abu Darda)
Dalam kata kiasan Nabi saw bersabda,
“Engkau wajib berjamaah. Karena serigala selalu memangsa kambing yang sendirian.” (HR Abu Daud, Nasai dan Abu Darda)
Memahami Pentingnya Shalat Berjamaah
Berdasarkan hadis di atas, berjamaah dalam shalat merupakan sunnah Rasul yang tidak boleh ditinggalkan. Apalagi jika mengingat ancaman Nabi bagi mereka yang tidak mau meninggalkan rumah untuk shalat berjamaah. Sebagaimana hadis berikut,
“Sungguh aku bermaksud [untuk membakar orang orang yang tidak mau shalat berjamaah, dengan menyuruh orang melakukan iqamah shalat, kemudian meminta seseorang menjadi Imam berjamaah dengan orang banyak. Kemudian aku bersama beberapa orang pergi membawa beberapa ikat kayu bakar mendatangi orang orang yang tidak mau shalat berjamaah tersebut, kemudian aku akar rumah rumah mereka” (HR Bukhari dan Muslim)