Sunah yang Dianjurkan sebelum Melaksanakan Shalat Id
Secara umum Rasulullah saw memberikan tuntunan tentang amalan sunnah yang harus diperhatikan berkaitan dengan shalat Id. Sunnah –sunnah tersebut meliputi hal hal berikut ini:
Pertama, mandi sebelum berangkat
Sebagaimana hadis Nafi’ bahwa Ibnu Umar mandi pada hari idul fitri sebelum berangkat ke tempat salat. Ketika Ali bin Abi Thalib ditanya tentang mandi, ia menjawab mandi hari Jum’at, hari Arafah, hari Nahr, dan hari Fitri (HR Baihaqi, disahikan oleh Syafi’i)
Kedua, berhias dan memakai baju yang terbaik sebelum berangkat ke tempat salat Id
Sebagaimana hadis Ibnu Umar yang menjelaskan bahwa Umar mengambil sebuah jubah terbuat dari sutra yang dijual di pasar. Ia mengambilnya kemudian ia membawanya kepada Rasulullah saw seraya berkata,
“Wahai Rasulullah, belilah ini. Berhiaslah dengannya pada hari Id” (HR Bukhari dan Muslim)
Ketiga, makan sebelum pergi ke tempat salat
Makan atau sarapan juga dianjurkan bagi orang yang akan pergi ke tempat salat. Hal ini sebagaimana diriwayatkan oleh Anas yang mengatakan bahwa Rasulullah saw tidak berangkat pada hari Idul Fitri, kecuali beliau memakan beberapa butir kurma terlebih dahulu. (HR Bukhari, Turmudzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Keempat, Melafalkan takbir
Takbir yang disunahkan bagi orang yang akan salat adalah takbir yang dilafalkan ketika keluar dari rumah menuju tempat salat Id dilaksanakan.
Ibnu Umar menginformasikan bahwa Rasulullah saw keluar untuk shalat Idul Fitri dan Idul Adha bersama Fadhl bin Abbas, Abdullah, Abbas, Ali, Ja’far, Hasan, Husain,Usamah bin Zaid, Zaid bin Haritsah, dan Aiman bin Ummu Aiman sambil mengeraskan suaranya dengan takbir dan tahlil
Semoga bermanfaat…